“Saat Anda melakukan hal-hal awam dalam hidup dengan metode yang tak awam, Anda akan menarik perhatian dunia.”
Perusahaan yang Dipimpin Desain: Keunggulan Bisnis yang Unggul
Pengalaman pelanggan yang dirancang dengan bagus yang didasarkan pada pemahaman pelanggan yang mendalam dan memberikan visual yang efektif dan menarik serta interaksi yang relevan, dapat membuat perbedaan antara pelanggan setia dan pelanggan yang pergi dengan perasaan tak puas.
Dari bulan Juli-Oktober 2016, Forrester Research Consulting slot spaceman melakukan penelitian yang ditugaskan oleh Adobe untuk mengeksplorasi bagaimana praktik desain dapat menghasilkan profit bisnis yang nyata dan terukur. Untuk melakukan hal ini, Forrester memaksimalkan kerangka kematangan desain untuk mengevaluasi bagaimana perusahaan memakai desain dalam praktik bisnis mereka untuk pemasaran, produk, dan pengalaman pelanggan. Hal ini meliputi wawancara dan survei kepada pengambil keputusan di perusahaan-perusahaan di Amerika Serikat, Inggris, Perancis, Jerman, Korea Selatan, Australia/Selandia Baru, dan Jepang.
Studi ini menghasilkan mengidentifikasi 2 kategori bisnis yang berbeda – perusahaan yang dipimpin oleh desain versus perusahaan yang tak memberikan prioritas pada desain.
Apa yang dimaksud dengan perusahaan yang dipimpin oleh desain?
Perusahaan yang dipimpin oleh desain ialah perusahaan yang menempatkan desain sebagai inti mereknya. Perusahaan ini memadukan prinsip-prinsip desain ke dalam seluruh hal yang dilaksanakannya— mulai dari penelitian dan strategi sampai pembuatan konten. Kepemimpinan dan manajemen di perusahaan-perusahaan ini berpikir lebih dari sekedar transaksi dan fokus untuk menghasilkan pengalaman menawan yang membangun kekerabatan yang langgeng dan bermakna dengan pelanggan.
Perusahaan yang dipimpin oleh desain melaporkan:
Pangsa pasar 41% lebih tinggi
46% keunggulan kompetitif secara keseluruhan
50% lebih banyak pelanggan setia
70% pengalaman digital menumbangkan pesaing
Temuan utama menyatakan bahwa di perusahaan yang dipimpin oleh desain:
Desain meresapi organisasi, mendukung adat istiadat dan ambisi untuk bertindak lebih bagus.
Ada dukungan di seluruh organisasi untuk membina bakat dan memiliki beragam keterampilan mulai dari keterampilan strategis sampai visual, teknis, dan banyak lagi dengan pelaksanaan kerja kolaboratif.
Perusahaan menanamkan desain taktis dan tingkat produksi mulai dari strategi sampai aplikasi di seluruh pengalaman pengguna.
Kecuali itu, perusahaan dengan praktik desain yang kurang canggih biasanya meremehkan manfaat bisnis dari pengalaman pelanggan yang disupport oleh desain.